Perubahan materi

 1. Identitas :

  • Nama Guru       : Desi Amalia, S. Pd, Gr.
  • Mata Pelajaran  : Kimia
  • Kelas                 : X.2, X. 5,X.7
  • Pertemuan         : Minggu kedua
2. Materi  :  Perubahan Materi

3. Capaian Pembelajaran  :  Pada akhir fase E, peserta didik memiliki kemampuan untuk memahami sistem pengukuran, energi alternatif, ekosistem, bioteknologi, keanekaragaman hayati, struktur atom, reaksi kimia, hukum-hukum dasar kimia, dan perubahan iklim sehingga responsif dan dapat berperan aktif dalam memberikan penyelesaian masalah pada isu-isu lokal dan global. Semua upaya tersebut diarahkan pada pencapaian tujuan pembangunan yang berkelanjutan (Sustainable Development Goals/SDGs).

4. Tujuan Pembelajaran  :  Menganalisis karakteristik perubahan fisika dan kimia serta mengamati perubahan kimia didalam kehidupan sehari-hari.

5. Metode Pembelajaran  : Diskusi, tanya jawab, ceramah

6. Pengembangan Materi  : 
  •  Materi : 

PERUBAHAN MATERI


Hakikat Ilmu Kimia adalah "Ilmu yang mempelajari komposisi, struktur dan sifat dari materi, serta perubahan yang terjadi dari materi satu ke yang lainnya".


Pengertian Materi

Materi adalah material fisik yang menyusun alam, yang bisa diartikan sebagai segala sesuatu yang mempunyai massa dan menempati ruang. Materi dapat berbentuk gas, cair, dan padat.

Contoh: udara, kapur, meja.


Penyusun Materi

Materi dapat tersusun dari substansi murni atau tunggal yang terdiri dari satu unsur atau beberapa unsur yang membentuk suatu senyawa. Materi juga dapat tersusun dari senyawa campuran, yang tercampur secara homogen atau heterogen.


klasifikasi materi dan unit penyusun materi

1. Substansi murni

materi yang mempunyai sifat dan komposisi tertentu. Substansi murni terdiri dari unsur tunggal dan unsur-unsur yang membentuk senyawa.

Unsur :

substansi murni yang tidak dapat dipisahkan menjadi sesuatu yang lebih sederhana, baik secara fisika maupun kimia, mengandung satu jenis atom.

Contoh: hidrogen, oksigen.



Senyawa :

terbentuk dari ikatan antara atom penyusunnya, dan dapat dipisahkan secara kimia menjadi unsur penyusunnya.

Contoh: air (H2O), gula, CaCO3.



2. Campuran

materi yang tersusun dari beberapa substansi murni, sehingga mempunyai sifat dan komposisi yang bervariasi.

Contoh: gula + air menghasilkan larutan gula, mempunyai sifat manis yang tergantung pada komposisinya.

Campuran homogen :

mempunyai sifat dan komposisi yang seragam pada setiap bagian campuran, tidak dapat dibedakan dengan melihat langsung.

Contoh: garam dapur dan air.

Campuran heterogen :

mempunyai sifat dan komposisi yang bervariasi pada setiap bagian campuran, dapat dibedakan dengan melihat langsung (secara fisik terpisah).

Contoh: gula dan pasir.


Perubahan Materi

Perubahan materi adalah perubahan yang melibatkan sifat fisika atau kimia.

Sifat fisika : sifat yang tidak mengubah sifat kimia suatu materi.

Karakteristik fisika bau, kekerasan, titik didih, wujud materi.


contoh sifat fisika dari materi

Sifat kimia : sifat yang mengubah sifat kimia suatu materi.

Contoh:

contoh sifat kimia dari materi

1. Perubahan Fisika

Perubahan fisika adalah perubahan yang melibatkan sifat fisika. Perubahan fisika terjadi pada materi apabila materi tersebut mengalami perubahan seperti perubahan titik didih, wujud, dan kekerasan tanpa membentuk materi baru (tetap materi awal).

Contoh perubahan fisika:

1) Air dipanaskan menjadi uap air

2) Air dibekukan menjadi es 

3) Besi dibentuk menjadi palu, paku dan lain sebagainya.

4) Kayu dijadikan papan
5) Lilin dipanaskan menjadi lelehan

es mencair sebagai contoh perubahan fisika


2. Perubahan Kimia

Perubahan kimia adalah perubahan yang melibatkan sifat kimia. Perubahan kimia terjadi pada materi apabila materi tersebut mengalami perubahan seperti perubahan warna, bau, pH, timbul gas, timbul cahaya, dan terbentuk endapan. Perubahan tersebut adalah indikasi terbentuknya materi baru akibat terjadinya reaksi.

Contoh Perubahan Kimia:

1) Pembusukan buah

2) Pembakaran kayu menjadi arang (karbon hitam).

3) Pembakaran bensin pada mesin menjadi tenaga dan gas karbon dioksida.

4) Perkaratan besi pagar akibat hujan.

5) Dekomposisi (penguraian) gula akibat pemanasan menjadi senyawa yang lebih sederhana.

rantai besi berkarat sebagai contoh perubahan kimia

Fakta kimia tentang keberadaan materi di alam.

Unsur aluminium, besi, oksigen, dan silikon merupakan 88% penyusun permukaan bumi dalam bentuk padatan. Air pada permukaan bumi dan dalam bentuk gas tersusun dari hidrogen dan oksigen. 99% udara tersusun dari nitrogen dan oksigen. Hidrogen, oksigen, dan karbon adalah 97% tenyusun tubuh manusia.

Apa jenis perubahan yang terjadi pada:

1) Hujan asam

2) Besi meleleh oleh panas

3) Gas alam dibakar


Asesmen :


Kerjakan soal berikut dengan benar! 

1. Diketahui beberapa sifat dari asam cuka :

  1. Berwujud cair berwarna jernih

  2. Bereaksi dengan logam timbal mengasilkan gas

  3. Mempunyai aroma tajam

  4. Mempunyai rasa asam

  5. Dengan kapur tohor (gamping) menghasilkan gas CO2

Diantara sifat cuka diatas yang merupakan sifat fisika sekaligus sifat intensif adalah ….

  1. 1, 2 dan 3

  2. 2 dan 4

  3. 1, 3 dan 4

  4. 2 dan 5

  5. 2, 3 dan 5

2. Dari beberapa perubahan materi berikut : 
  1. gula larut dalam air

  2. beras digiling menjadi tepung 

  3. susu menjadi masam 

  4. penguapan air

  5. besi berkarat

Yang tergolong perubahan kimia adalah …. 

  1. (3) dan (5)

  2. (3) dan (4)

  3. (1) dan (3)

  4. (4) dan (5)

  5. (2) dan (4)


3. Di bawah ini yang bukan merupakan perubahan kimia adalah ….

  1. kertas dibakar

  2. lilin dibakar

  3. bensin menguap

  4. pita magnesium dilarutan dengan asam klorida

  5. sampah membusuk


4. Air laut yang diubah menjadi garam adalah peristiwa perubahan fisika, karena terjadi ….

  1. perubahan bentuk.

  2. proses penguapan.

  3. proses kerusakan.

  4. proses pembakaran

  5. Proses pengendapan


5. Berikut ini adalah peristiwa perubahan materi :

  1. kayu melapuk

  2. gula larut dalam air 

  3. susu menjadi keju 

  4. minyak wangi menguap

Peristiwa di atas yang termasuk perubahan fisika adalah…. 

           A. (3) dan (4)

           B. (1) dan (3)

           C. (1) dan (2)

           D. (1) dan (4)

           E. (2) dan (4)


Komentar

Postingan populer dari blog ini

Kisi-kisi sts kimia

Kisi-kisi STS Kimia Fase E