Aldehid dan keton

  NAMA GURU                                     :  DESI AMALIA, SPd

             MATA PELAJARAN                           :  KIMIA

3.       KELAS                                                 :  XII IPA 1

4.       PERTEMUAN                                      : Minggu ke 3

5.       KD                                                          

3.9 Menganalisis struktur, tata nama, sifat dan kegunaan senyawa karbon (halo alkana, alkanol, alkoksi alkana, alkanal, alkanon, asam alkanoat, dan alkil alkanoat)

4.9 Merancang dan melakukan percobaan untuk sintesis senyawa karbon, identifikasi gugus fungsi dan/atau penafsiran data spektrum inframerah (IR)


6.       TUJUAN PEMBELAJARAN              

         Setelah mengikuti proses pembelajaran, peserta didik diharapkan dapat:

·     Melalui penggunaan aplikasi Model AR peserta didik dapat merancang rumusbangun dan menentukan nama senyawa Haloalkana (AR) 2. Melalui bahan bacaan dari bahan ajar dan kajian literatur peserta didikdapatmenguraikan tentang sifat Haloalkana 3. Melalui pengamatan dari video yang disajikan peserta didik dapat menguraikantentang kegunaan dari senyawa Haloalkana 4. Melalui penggunaan aplikasi Model AR peserta didik dapat menemukancaramengidentifikasi senyawa Haloalkana melalui reaksi-reaksinya 5. Melalui latihan soal, peserta didik dapat memprediksi isomer dari Haloalkana.

·      MATERI                                                :  aldehid dan keton

8.       METODE                                              : Diskusi dan tanya jawab dengan pendekatan saintifik

9.       STRATEGI                                            :  

Aldehid atau Alkanal

Hasil oksidasi alkohol adalah golongan senyawa karbon lainnya yang disebut aldehid atau alkanal, dengan struktur umum

Tata nama aldehid secara umum sama dengan alkohol, meski demikian gugus fungsinya selalu diletakkan pada nomor 1, dan diberi akhiran -al.

Untuk tata nama trivial diturunkan dari nama umum asam yang berkaitan, lalu diberi akhiran -aldehid, sebagai contoh aldehid dengan jumlah karbon yang sama dengan asam asetat (2 karbon) diberi nama asetaldehid.

1. Sifat aldehid

  • Aldehid dengan jumlah atom karbon rendah (1 hingga 5) mudah larut dalam air, sementara bila memiliki atom C lebih dari itu sulit larut di air.
  •  biasanya memiliki aroma yang khas

2. Kegunaan aldehid

1. Formalin, yakni larutan 37% formaldehid atau metanal dalam air disebut formalin, digunakan untuk mengawetkan spesimen biologis

2. Formaldehid secara umum digunakan sebagai bahan baku untuk damar sintetis, insektisida.

3. Asetaldehid atau etanal digunakan sebagai bahan untuk karet, damar sintetis serta senyawa organik lainnya.

3. Reaksi-reaksi Aldehid

1. Reduksi dengan LiAlH4 atau NaBH4 atau H2+Ni menghasilkan alkohol primer

2. Oksidasi dengan K2Cr2O7 atau KMnO4 suasana asam menghasilkan asam karboksilat.

3. Reaksi-reaksi adisi nukleofilik, sebagai contoh dengan HCN menghasilkan sianohidrin

4. Reaksi dengan DNPH (2,4-dinitrofenilhidrazin), adalah reaksi yang sering digunakan untuk deteksi karbonil. Hasil positif ditandai dengan endapan jingga 2,4-dinitrofenilhidrazon.

5. Reaksi pembentukan iodoform dengan larutan iodin alkalin, suatu karbonil dengan gugus CH3CO− menghasilkan kristal kuning CHI3.

6. Reaksi dengan pereaksi Fehling dan Tollens biasanya digunakan untuk membedakan aldehid dan keton karena keton tidak dapat dioksidasi sementara aldehid dapat.

Hasil positif dengan Fehling menghasilkan endapan merah Cu2O

Hasil positif dengan Tollens menghasilkan endapan perak.

Keton dan Alaknon

Dalam kimia, keton / ˈkiːtoʊn / adalah senyawa organik dengan struktur R(C=O)R’, di mana R dan R’ dapat berupa berbagai substituen yang mengandung karbon

Suatu senyawa dengan rumus molekul CnH2nO kemungkinan adalah suatu aldehid atau keton (alkanon). Suatu keton akan memiliki rumus molekul yang sama serta gugus karbonil (C=O), dengan perbedaan utama adalah letaknya. Suatu keton akan memiliki karbonil yang diapit atom karbon lainnya, sehingga sering dilambangkan sebagai R−CO−R′.

Tata nama keton secara IUPAC secara umum sama dengan senyawa turunan alkana lain dimana diakhiri dengan akhiran -on. Tata nama trivial mirip dengan eter, formulanya adalah alkil alkil keton

1. Sifat fisis keton

1. Keton dengan jumlah karbon rendah (1 hingga 5) berupa cairan tidak berwarna.

2. Titik didih relatif tinggi dibanding senyawa non polar

2. Sifat kimia keton

1. Dapat direduksi (ditambah H2 ) menjadi alkohol sekunder

2. Dapat mengadisi HCN :

3. Tidak dapat mereduksi larutan fehling dan tollens (sehingga dapat digunakan untuk membedakan aldehid dengan alkanon)

3. Kegunaan keton

1. Pelarut, contohnya aseton, digunakan sebagai pembersih kuku

2. Bahan baku zat organik lain dalam industri, seperti pembuatan kloroform.

Adapun tahapan kegiatan PJJ kita hari ini adalah : 

1. Pahamilah materi yang ada di buku cetak mu tentang Alkohol, eter, aldehida dan keton dimulai dari tatanama, sifat dan reaksi nya . Garis bawahi lah materi² itu yang menurut kalian anggap sebagai pokok terpenting.

2. Setelah itu ,buat lah kesimpulan dari

materi tersebut di buku latihan mu atau boleh menggunakan ppt.

3. Kirimkan materi tersebut ke Telegram Bu Desi paling lambat hari Jumat tanggal 22 Januari 2020.

4. Sebagai penilaian evaluasi hari ini , lihat lah latihan 2 dan 3 diatas kerjakan masing² 2 soal dari nomor tersebut, dan kerjakan pula soal ini  

Aseton juga salah satu pelarut organik universal yang banyak digunakan. Nama IUPAC yang tepat untuk senyawa ini adalah …

Senyawa berikut ini memiliki nama IUPAC adalah…

 

 

 

 

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Kisi-kisi STS Kimia Fase E

Latihan persiapan SAS Kimia Genap

Hukum Dasar Kimia