Ikatan logam
Materi : Ikatan kimia
Kelas : X IPA 5
Jumlah Pertemuan : 1x Pertemuan ( 3 JP )
Tanggal : 19 November 2020
Assalamualaikum Wr WB..
Halo semuanya anak-anak Bu Desi yang soleh dan Solehah ,bagaimana kabar nya hari ini? Masih semangat untuk belajar kimia nya? Alhamdulillah semoga selalu semangat yaa anak-anak yang cantik dan tampan...semoga apa yang kalian harapkan,semuanya dapat tercapai..
Untuk pertemuan kali ini kita akan belajar tentang KD 3.5 dan 4.5 yaitu membandingkan ikatan ion,Kovalen, Kovalen Koordinasi, logam dan sifat zat nya.
Adapun tujuan pembelajaran kita hari ini adalah siswa dapat menjelaskan tentang ikatan logam. Dan untuk tambahan nya Bu Desi akan menjelaskan tentang ikatan hidrogen..
Tahukah kalian yang dimaksud dengan ikatan logam ??? Jika kalian belum mengetahuinya,silahkan kalian amati materi dibawah ini. Karena pada kesempatan kali ini akan membahas tentang pengertian ikatan logam, ciri-ciri ikatan logam, sifat ikatan logam, proses pembentukan ikatan logam, dan contohnya secara lengkap. Oleh karena itu marilah simak ulasan yang ada dibawah berikut ini.
Ikatan logam adalah ikatan kimia yang terbentuk akibat penggunaan bersama electron elektron valensi antara tomatom logam. Contoh: logam besi, seng, dan perak. Ikatan logam bukanlah ikatan ion atau ikatan kovalen. Salah satu teori yang dikemukakan untuk menjelaskan ikatan logam adalah teori lautan elektron. Contoh terjadinya ikatan logam. Tempat kedudukan elektron valensi dari suatu atom besi (Fe) dapat saling tumpang tindih dengan tempat kedudukan elektron valensi dari atom-atom Fe yang lain.
Tumpang tindih antarelektron valensi ini memungkinkan elektron valensi dari setiap atom Fe bergerak bebas dalam ruang di antara ion-ion Fe+ membentuk lautan elektron. Karena muatannya berlawanan (Fe2+ dan 2 e–), maka terjadi gaya tarik-menarik antara ion-ion Fe+ dan elektron-elektron bebas ini. Akibatnya terbentuk ikatan yang disebut ikatan logam.
Ciri Ikatan Logam
Atom-atom logam bisa diibaratkan seperti bola pingpong yang terjejal rapat satu sama lain.
Atom logam memiliki sedikit elektron valensi, sehingga sangat mudah untuk dilepaskan dan membentuk ion positif.
Maka dari itu kulit terluar atom logam relatif longgar (terdapat banyak tempat kosong) sehingga elektron bisa berpindah dari 1 atom ke atom lain.
Mobilitas elektron dalam logam sedemikian bebas, sehingga elektron valensi logam mengalami suatu delokalisasi yaitu suatu keadaan dimana elektron valensi tersebut tidak tetap posisinya pada 1 atom, tetapi senantiasa berpindah-pindah dari 1 atom ke atom lain.
Elektron-elektron valensi tersebut berbaur membentuk awan elektron yang menyelimuti ion-ion positif logam.Pengertian Ikatan Logam
Ikatan logam adalah ikatan kimia yang terbentuk akibat penggunaan bersama electron elektron valensi antara tomatom logam. Contoh: logam besi, seng, dan perak. Ikatan logam bukanlah ikatan ion atau ikatan kovalen. Salah satu teori yang dikemukakan untuk menjelaskan ikatan logam adalah teori lautan elektron. Contoh terjadinya ikatan logam. Tempat kedudukan elektron valensi dari suatu atom besi (Fe) dapat saling tumpang tindih dengan tempat kedudukan elektron valensi dari atom-atom Fe yang lain.
Tumpang tindih antarelektron valensi ini memungkinkan elektron valensi dari setiap atom Fe bergerak bebas dalam ruang di antara ion-ion Fe+ membentuk lautan elektron. Karena muatannya berlawanan (Fe2+ dan 2 e–), maka terjadi gaya tarik-menarik antara ion-ion Fe+ dan elektron-elektron bebas ini. Akibatnya terbentuk ikatan yang disebut ikatan logam.
Ciri Ikatan Logam
Atom-atom logam bisa diibaratkan seperti bola pingpong yang terjejal rapat satu sama lain.
Atom logam memiliki sedikit elektron valensi, sehingga sangat mudah untuk dilepaskan dan membentuk ion positif.
Maka dari itu kulit terluar atom logam relatif longgar (terdapat banyak tempat kosong) sehingga elektron bisa berpindah dari 1 atom ke atom lain.
Mobilitas elektron dalam logam sedemikian bebas, sehingga elektron valensi logam mengalami suatu delokalisasi yaitu suatu keadaan dimana elektron valensi tersebut tidak tetap posisinya pada 1 atom, tetapi senantiasa berpindah-pindah dari 1 atom ke atom lain.
Elektron-elektron valensi tersebut berbaur membentuk awan elektron yang menyelimuti ion-ion positif logam.
Contoh ikatan logam :
Lidia Nabela
BalasHapusX IPA 5
Natasyah Amanda Novi Syahfitri
BalasHapusX ipa 5
Faisa Ananta Widya
BalasHapusX Ipa 5
Andrea Wijaya
BalasHapusX IPA 5
Amanda Intan Nuraini
BalasHapusX IPA 5
Chintia indri audina
BalasHapusX ipa 5
Azianisa Eka Al Yhasa
BalasHapusX IPA 5
Nana Marsanda
BalasHapusX IPA 5
Mutiara ajeng pratiwi
BalasHapusX ipa 5
Fitra Irawan
BalasHapusX IPA 5
Benardy Fatih Wicaksono
BalasHapusX IPA 5
Zidan Habib Hasanudin
BalasHapusX IPA 5
R dia permatasari
BalasHapusX IPA 5
Daffa alpattah dhenata
BalasHapusX IPA 5
Ridho Bagas Prayoga
BalasHapusX IPA 5
Miqdam Nabil
BalasHapusKelas 10 ipa 5
Rafa Muhammad Rayhan
BalasHapusX IPA 5
Alya Aida Salma
BalasHapusX IPA 5
Ayu Nabila fenyana
BalasHapusX IPA 5
Deva Rifal Adhari
BalasHapusX IPA 5
Cantika Dina
BalasHapusX IPA 5
Anita putri
BalasHapusXipa5
Dhita Octarina
BalasHapusX IPA 5
Tristia Mei Rinanda
BalasHapusX IPA 5
Alan saputra
BalasHapusX Ipa 5
M. Dany Nurdin
BalasHapusX IPA 5
Alan saputra
BalasHapusX Ipa 5